JAKARTA – Pemerintah mengklaim bahwa pihaknya telah melakukan antisipasi terkait tumpang tindih usaha antara Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria menyampaikan hal tersebut dalam keterangannya, di Jakarta, Jumat (9/5/2025).
Hal tersebut dia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kantor Kemendes PDT.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
6 Bulan Pertama Pemerintahan Prabowo Subianto Membangun Fondasi yang Kuat untuk Indonesia Maju
Ahmad Muzani Sebut Tak Bahas Mundurnya Hasan Nasbi, Saat Makan Siang Bersama Prabowo Subianto
Inilah Reaksi yang Dilakukan Jepang Setelah Tahu Indonesia Mampu 3 Kali Tanam Padi dalam Setahun

SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena itu dia mengingatkan genap pihak yang terkait dengan pembentukan Kopdes Merah Putih bahwa keberadaan koperasi itu bukan untuk mematikan usaha-usaha di desa.
“Jangan pernah mematikan (usaha) yang ada. Mengurangi (usaha) yang ada saja jangan, apalagi mematikan. Jadi, sekarang bentuk dulu.”
“Cari tanah, pakai tanah negara, tanah pemerintah kita sama-sama meningkatkan ekonomi di desa,” kata pria yang akrab disapa Ariza.
Baca Juga:
Kejagung Periksa 2 Hakim Sebagai Saksi dalam Penyidikan Kasus Dugaan Suap Fasilitas Ekspor CPO
Termasuk Dapat Kendalikan Narasi Publik, Inilah 5 Manfaat Publikasi Press Release bagi Anggota DPRD
Dengan demikian, kata dia, Koperasi Desa Merah Putih dipastikan akan menyumbang peningkatan ekonomi Indonesia, sebagaimana target Presiden Prabowo Subianto.
Sebanyak 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ditargetkan terbentuk secara menyeluruh dan diluncurkan pada 12 Juli 2025.
Pembentukan koperasi itu dapat dilaksanakan dengan dua skema, yaitu pendirian baru ataupun pengembangan atau revitalisasi koperasi yang sudah ada di desa.
Sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.
Baca Juga:
Hidayat Nur Wahid Dukung Penangkapan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Ini Alasannya
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Tim Pembela Ulama dan Aktivis Minta agar Tunjukkan Ijazah UGM, Ini Jawaban Jokowi Secara Langsung
Respons Menhub Terkait Alasan Turunnya Jumlah Orrang yang Lakukan Perjalanan pada Lebaran 2025
Saat ini, ujar Ariza, pemerintah khususnya Kemendes PDT tengah serius melakukan pemantauan ke desa-desa di seluruh Indonesia.
Untuk memastikan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih benar-benar terealisasi.
Selain pembentukannya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan Kemendes juga berupaya memastikan kelengkapan struktur pengurus, unit usaha yang dilakukan, serta lokasi koperasi di setiap desa.
Sejalan dengan itu, ucapnya, pemilihan lokasi pendirian Koperasi Desa Merah Putih harus strategis agar bisa dijangkau warga secara maksimal.***
Untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya klik Persrilis.com, kami melayani Jasa Siaran Pers di lebih dari 175an media.
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Sapulangit Media Center (SMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infotelko.com dan Infoekonomi.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media 23jam.com dan Haiidn.com
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallotangsel.com dan Haisumatera.com
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Indonesia Media Center